Jawaban Bijak untuk 7 Pertanyaan Paling Sering Muncul

 

Rahasia Sukses Melewati Wawancara Kerja: Jawaban Bijak untuk 7 Pertanyaan Paling Sering Muncul
 Jawaban Bijak untuk 7 Pertanyaan Paling Sering Muncul

Halo, assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh! Selamat datang kembali bersama saya, Ryan Masrur. Pada kesempatan kali ini, saya akan berbagi informasi tentang tujuh pertanyaan wawancara kerja yang paling sering muncul. Kita akan membahas satu per satu, beserta jawabannya. Mari kita langsung menuju ke pertanyaan pertama yang sering muncul dalam wawancara kerja.


1. Perkenalkan Dirimu atau Ceritakan Tentang Dirimu

   Pertanyaan ini merupakan gerbang pertama untuk memenangkan hati HRD saat wawancara. Fokuslah pada pencapaian-pencapaian yang pernah Anda raih, jangan hanya menjelaskan profil singkat seperti nama, alamat, umur, dan latar pendidikan. Tambahkan keunikan dengan menyertakan bidang yang dikuasai, ketrampilan khusus, dan prestasi yang relevan.


2. Mengapa Anda Ingin Bekerja di Sini?

   Jangan menjawab hanya karena ada lowongan. Sampaikan bahwa perusahaan tersebut sesuai dengan jurusan dan keahlian Anda. Jika tidak sesuai, gambarkan minat dan passion Anda yang cocok dengan perusahaan tersebut. Ini akan menunjukkan kesesuaian Anda dengan perusahaan.


3. Kenapa Perusahaan Ini Harus Menerima Anda?

   Sampaikan bahwa Anda adalah orang yang tepat untuk mengisi kekosongan di perusahaan. Sesuaikan jawaban dengan kebutuhan perusahaan, dan tunjukkan bagaimana Anda dapat memberikan kontribusi. Contoh, jika perusahaan membutuhkan seorang pemimpin, soroti pengalaman kepemimpinan Anda.


4. Apa Kegiatan Produktif yang Anda Lakukan Selama Belum Bekerja?

   Hindari jawaban yang tidak memiliki makna. Ceritakan aktivitas yang bersifat produktif, seperti mengikuti kursus tambahan atau kegiatan yang meningkatkan keterampilan Anda. Ini menunjukkan komitmen Anda terhadap pengembangan diri.


5. Apa Rencana Anda Lima Tahun ke Depan?

   Fokuskan jawaban pada keinginan menjadi bagian terpenting di perusahaan ini. Hindari jawaban yang terkesan kontras dengan pekerjaan yang Anda lamar, seperti ingin menjadi pengusaha. Tunjukkan kesetiaan dan komitmen Anda terhadap perusahaan.


6. Apa Kelebihan Anda?

   Sesuaikan jawaban dengan posisi yang dilamar. Contohnya, jika Anda melamar sebagai quality control, sorot kelebihan seperti ketelitian. Sesuaikan kelebihan Anda dengan kebutuhan perusahaan.


7. Apa Kekurangan Anda?

   Pilih kelemahan yang tidak berdampak langsung pada pekerjaan yang dilamar atau sertakan solusinya. Misalnya, jika Anda kurang percaya diri, beri tahu bahwa Anda sedang berusaha mengatasi hal tersebut dengan membuat catatan.


Semoga tips ini membantu teman-teman dalam menghadapi wawancara kerja. Ingatlah untuk selalu bersikap positif dan mempersiapkan jawaban yang relevan dengan posisi yang Anda lamar. Jangan lupa subscribe channel ini dan like artikel cara ini. Terima kasih, dan assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh!

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama

Formulir Kontak